Wednesday, 3 December 2014

Mbak Hana, Mas Bram Mana??

Selama jadi blogger, pernah nggak teman-teman punya pengalaman kocak dari komentator yang  blogwalking??Nah, kalau saya baru aja kemarin lusa dapet kejutan yang benar-benar kejutanlah pokoknya, berhasil membuat saya nggak karuan gara-gara komentar tersebut. Nggak karuan bukan berarti bete dan lain sebagainya, tapi ini sebaliknya, benar-benar menghibur banget.

Kemarin lusa, setelah blogwalking dan silaturahmi ke blog teman-teman, saya ngecek blog. Termasuk posting terbaru teman-teman sampai komentar yang sengaja saya moderasi, mendadak ketika saya baca beberapa komentar, ada satu komentar yang membuat saya ngakak nggak karuan. "Mbak hana...Mas bram mannaa??" wahahahaha, duh beneran saya ngakak nggak karuan. Tau aja kalau saya pernah beberapa kali lihat ini sinetron gara-gara sendirian di kos, dan pilih gabung sama anak kos-kosan yang asik lihat sinetron fenomenal ini.  Nggak taulah ya mau ngomong apa sama entah mbak/mas itu, intinya, maksih banyak sudah buat saya sama teman-teman terhibur. 
Sekian, curahan hati seorang blogger kece kali ini, lanjut blogwalking dan menambah pengetahuan. Selamat beraktivitas^^.





Tuesday, 2 December 2014

Hot Wajan Pindah Rumah

~Hot wajan, bukan wajan biasa...~
HM Zwan
Nggak terasa, program 5 blogging days in a week akan memasuki tahun kedua. Iya, di akhir tahun 2013 dengan rela saya harus meninggalkan sementara profesi yang saya geluti selama ini, yaitu menjadi guru BK dan mengajar PGTK di salah satu sekolah swasta di Batam. Mengikuti suami yang pindah bertugas di Riau, seperti biasa kegalauan pasti ada, ngajar lagi atau gimana. Dengan banyak pertimbangan dan dengan kesepakatan berdua, akhirnya saya memilih di rumah dan tentunya jadi blogger hehe. 

Berawal dari hobi..
Salah satu hobi saya adalah foto-foto objek nggak jelas, apa aja difoto, dan karena sering baca food blogger dan crafter blogger luar negri. Mau nggak mau saya sering melihat foto kece-kece meraka, apalagi yang food blogger, dari situlah hobi iseng saya mulai bertambah, yaitu motoin makanan hehe.  Jangan berpikir saya pakai kamera moncong yang keren itu, bukannn, hanya menggunakan hp Galaxi Note 2 aja, tapi kalau ada yang mau ngasih saya kamera DSLR cuma-cuma, monggo via email ya hahahaha. Duh Gustiii.

Dan, karena seminggu itu ada 7 hari, maka mau nggak mau saya setiap hari harus ngeblog dan posting. Setidaknya saya ada kegiatan nulis gitu daripada bengong, nggak punya teman pula, kan mubadzir. Dan, akhirnya ada ide 5 blogging days in a week, ya, ngeblog lima hari. Nah, dihari selasa ada Hot Wajan, jadi apa yang saya masak sehari-hari saya abadikan disitu. Resep dari ibu, ibu mertua, saudara, tetangga, ibu kos, alm nenek, teman-teman, teman-teman blogger, dan siapapun yang saya temui dan sedang memasak pastinya saya tanya resepnya. Eaa....rajin beneeerrr!!!

Menginjak dua tahun, ternaya beberapa teman blogger perhatian banget sama blog saya, salah satunya tentang Hot Wajan. Kalau bisa Hot Wajan dibuatkan blog sendiri biar rapi katanya, bener-bener bikin galau. Jujur kacang merah, sebenarnya tujuan saya ngeblog itu hanya untuk nulis, nulis dan nulis pengalaman sewaktu jadi guru BK, itu niat awal, dan alhamdulillah niat itu masih tertata rapi di hati. Kalaupun dapet kiriman di atm atau produk, itu bonus, berkah ngebog yang harus disyukuri.

Untuk itu, akhirnya dengan hati seluas samudera, Hot Wajan hari ini pindah rumah disini. Bukan hanya setiap hari selasa tapi hari apa aja saya akan share resep ala saya, suka-suka, cemplang-cempung, sak karepe dewe yang penting enak hehe. Tolong, jangan bilang saya pintar masak *geer banget*, blog Hot Wajan hanya untuk mengabadikan pengalaman memasak saya, pengalaman mencicipi kuliner Indonesia, pengalaman menikmati produk orang. Intinya kalau saya masak, kalau hasilnya enak berarti berhasil, kalau nggak enak berarti harus dihabisin dan nggak diposting hehe, dimakan sendirir mubadzir kalo dibuang hehehe.

Sekian, silahkan berkunjung di blog Hot Wajansemoga hari ini indah ^^
***
hana_tia@yahoo.com / @hmzwan

Monday, 1 December 2014

When I Was Young

When I was young....
Jalan setapak menuju puncak gunung Rajegwesi Ponorogo,untuk pertama kalinya saya nekat ikut seru-seruan naik gunung, tak lupa bawa tongkat. Bareng soulmate Ria Rochma, mendadak saat detik-detik sampai puncak dia masuk angin, ya sudah akhirnya pijat-pijatan hahaha, niat bangetlah sampai bawa balsem loh hahaha.

***
hana_tia@yahoo.com / @hmzwan

Saturday, 29 November 2014

Benar-benar November Rain

Sungguh, saya baru terasa bahwa meninggalkan gelar "anak kos" itu sangat menyayat hati *ambil tisu*. Sudah hampir 3 minggu lamanya nenek kos meninggal dunia, mungkin yang sering membaca cerita saya satu tahun ini tidak asing dengan almarhumah. Mendiang sangat baik dengan saya dan mas kakang prabu, hari-hari yang saya lalui tidak luput dari kehadirannya. Sampai pada akhirnya jum'at kurang lebih pukul 17.30 almarhumah meninggalkan kami semua, mendadak dan benar-benar membuat keluarga dan saya tentunya yang bukan siapa-siapa sangat shock. Innalillahi wa inna ilahi raajiun...

Pada akhirnya, beberapa hari yang lalu saya memberanikan diri untuk bicara dengan kakak, menantu almarhumah, mengenai kepindahan saya. Mendadak sekali, sebenarnya tidak, tapi apa boleh buat, keputusan saya dan mas sudah bulat. Dan yang membuat anak-anak SMA, kakak serta si kecil usia 1,4 yang selalu minta gendong saya, mendadak lemas dan sedih. Sore itu juga saya berpamitan dengan anak-anak kos "SMA", pukul 17.40 mas kakang prabu datang lalu memarkin mobilnya tepat di depan gerbang. Setelah acara masuk-memasukkan barang ke mobil, hal yang tidak saya sangka terjadi. Tangisan dan pelukan membludak,  sedih rasanya meninggalkan kos-kosan yang penuh kenangan, tapi apa boleh buat.

Di tengah-tengah perjalanan menuju green house, setelah belokan, saya dikejutkan dengan pemandangan yang indah didepan mata. Senja yang tertinggal di langit jelang maghrib, subhanallah... Seketika kesedihan terhapus dengan pemandangan tersebut.

November kali ini, benar-benar november rain. Untuk keluarga almarhumah dan kakak, terima kasih yang tak terkira untuk semuanya. Untuk anak-anak kos "SMA", kalian sangat menyenangkan, terima kasih untuk segalanya^^.

Status : bukan anak kos lagi

***
hana_tia@yahoo.com / @hmzwan

Monday, 24 November 2014

Enjoy Batam [BW's Project 3]

Jalan-jalan lihat Batam dan Singapura dari MJA Tower di Masjid Jabal Arafah Nagoya, Enjoy Batam!!

***
diambil menggunakan kamera Galaxy note 2
hana_tia@yahoo.com / @hmzwan

Wednesday, 19 November 2014

Pesona Senja di Pinggir Sungai Siak

Beberapa hari yang lalu suami ngajak saya keluar sore alias jalan-jalan, nggak usah dibayangin saya mau jalan-jalan sore ke mana gitu. Di Siak hiburan yang menarik bagi pendatang seperti saya hanya ada satu, yaitu duduk manis di pinggir sungai Siak. Jangan berharap dan berfikir bahwa sungai Siak ini seperti sungai-sungai kebanyakan di Jawa, kecil tidak lebar *kecuali kai brantas*. Sungai Siak ini lumayan lebar, panjang dan salah satu sungai terdalam di Indonesia. Jadi, bagi kami duduk manis sambil menikmati kudapan sore, menunggu senja berlabuh dan sesekali melihat kapal besar lewat ada;ah moment yang paling mengasikkan.

Kalau biasanya kami duduk di pinggir sungai di daerah Turab milik kedai penjual jus, bakso dan mie ayam. Hari itu kami duduk di taman yang baru-baru ini di buat oleh Pemkab Siak, tepatnya di depan kuburan, atau setelah Turab/sebelum museum Balairung Sri/Istana Siak. Tamannya nyaman sekali, banyak tempat duduk permanen yang disiapkan, area taman yang luas, jadi nggak usah takut kalau anak-anak lari kesana kemari. Satu hal yang kita bisa nikmati dan saksikan secara cuma-cuma salah satunya senja. Berhubung di taman tersebut tidak ada pedagang seperti kedai-kedai yang berjejeran di daerah turab, sebaiknya bawa bekal untuk menikmati sore yang indah di pinggir sungai Siak.
 Lihatlah...
 
 Senja mulai berlabuh
 Tempat duduk kami sore itu
Tuh kan,luas bukan,itu kesana masih luas lagi. Lihatlah kapal besar lewat.

Tertarik ke Siak??semoga dapat kesempatan menikmati indahnya pemandangan sungai dan senja dari pinggir sungai Siak.
Selamat hari rabu, semoga indah.
***
hana_tia@yahoo.com / @hmzwan

Tuesday, 18 November 2014

Endesnya Sambel Blelek Plus-plus

Pernah denger sambel blelek??pertama kali tahu nama dan resepnya dari suami. Beda emang ya yang tinggal di daerah deket kota sama gunung hahaha, sambel sesedep ini nggak tau, *kucek diri sendiri*. Minimal taunya sambel terasi dan paling maksimal taunya sambel petis hahaha. Yang nggak tau dan nggak mau tahu, rugi dah!!saya aja yang baru tahu 3 tahun ini rugi bangettt, surga banget deh sambel ini. Sejak tahu sambal blelek, setiap minggu sekali pasti bikin dan nggak absen dari lesehan makan siang dan malam saya. Sambel blelek ini paling simpel dan murah meriah, dinikmatinya sama terong lalap yang bulet kecil, berhubung kebun kecilnya ibu kos banyak terong ijo panjang, jadi disuruh panen tiap pagi, horay!!Biasanya sih suami mintanya direbus, tapi request dari ibu kos disuruh goreng, baiklah mari kita coba. Mau tau resepnya sambel blelek plus plus??yuk, markimas mari kita masak...
 SAMBEL BLELEK
Bahan lalap:
1 ikat bayam, rebus
1 buah timun
1 pete (yang panjang), goreng
7 buah terong ijo panjang,beah jangan sampai putus,goreng
5 buah terong ijo bulet,iris tipis

Bahan sambel:
5 bawang merah
3 bawang putih
7 cabe rawit
Garam
Gula

Cara:
Goreng bawang merah, bawang putih dan cabe rawit setengah matang.
Sebelum diulek, tambahkan gula dan garam.

Penyajian:
Setelah diulek kasar,tambahkan terong ijo bulet,ulek kasar.
Sambal blelek plus plus sudah siap.
Maksudnya plus-plus itu apa ya??kalau sambel blelek asli cuma pakai terong bulet ijo aja, berhubung saya dan suami itu suka sayur dan lalapan, jadi plus lalapannya segambreng, dan kulupan. Dinikmati sama nasi pulen yang anget, sama tahu tempe aja udah enak banget apalagi ditambah kerupuk, surga dunia!!!sluurptttt, endesnya sambel blelek sampai ubun-ubun hahahaha.
Maka, nikmat Tuhanmu yang manakah yang kau dustakan...

Mau dan pingin nyoba???
Takut ngiler???
Monggo 

Monday, 17 November 2014

November Rain [BW's Project 2]

November rain, selamat datang....

***
Lokasi : pagar kos-kosan,tanaman daun sirih
Kamera : Galaxi note 2

hana_tia@yahoo.com / @hmzwan

Friday, 14 November 2014

Satu Siang di Group WA

 ...Be happy...

2 percakapan di group WA...
Sawang sinawang
Agak siangan saya mengakifkan mobile network, seperti biasa bunyi pemberitahuan fb dan WA berseliweran. Satu hal yang menyita perhatian saya dari lembar berwarna kuning adalah percakapan group WA, kebetulan teman-teman irt beberapa ada yang aktif ngobrol, tiba-tiba ada salah satu teman yang nyeletuk begini.
"ibu-ibu RT enak bener ya jam segini masih pada masak aja, kayak nyantai banget..kalo aku sebelum subuh sudah bla bla bla bla..."
Pernah dengar pepatah Jawa sawang sinawang..??intinya, apa yang kita lihat sawang itu belum tentu benar, mungkin benar tapi tidak seutuhnya, atau bahkan mungkin sebaiknya, tidak benar. Misalnya saja, kita melihat memang si A kaya, tapi belum tentu orang itu bahagia karena semuanya berlimpah seperti apa yang kita duga atau kita imajinasikan.
Jadi, mari bersyukur....

Tentang KBM
Tau kbm??kegiatan belajar mengajar. Ceritanya berawal dari salah satu teman di group satunya lagi, kebetulan dia (guru PAUD) sedang promo usahanya yaitu jual buku metode membaca untuk anak-anak. Sampai pada akhirnya ada yang tanya, kbm itu apa sih??dan berujung pada percakapan panjang. Ngomong-ngomong soal kbm, kegiatan guru dan anak-anak di sekolah, mau nggak mau mengingatkan saya pada saat menjadi guru PGTK tahun 2012-2013, khususnya saat memegang kelas playgroup. Ternyata, betapa menyenangkan sekali berkumpul dengan anak-anak balita, kebetulan yang saya pegang paling kecil usianya 1,9 bulan, jadi sudah kebayang bagaimana aktifnya anak tersebut. Ketika teman-temannya duduk rapi di depan saya, anak tersebut sibuk lari kesana kemari. Kalau saya kejar, itu anak-anak yang duduk manis malah ikut-ikutan lari, walhasil kelas kacau balau, tapi tambah seru hahaha.

Mejadi guru PGTK itu harus kreatif, beneran loh, ngak bohong. Saya aja bener-bener mati gaya pas mau cerita sambil ngelucu gitu, kok jadinya pada bengong semua ya hahaha. Beda banget sama ngajar anak-anak SD, SMP, SMA atau SMK. Mau tidak mau harus bisa mendongeng, membacakan cerita, melucu, membuat anak-anak tertawa, dan harus bisa nyanyi. Kalau ada yang tanya, suka mana, ngajar anak PGTK atau jadi guru BK??emmmm....dua-duanya deh hahaha. Kalau ngajar PGTK itu asik banget, main-main mulu, artinya bermain sambil belajar. Kalau ngajar BK juga asik sih, diajak anak-anak main game mulu hahaha, game disini bukan game online dll tapi permainan mengasah kreativitas dan otak hehe.
Hasilnya, hari ini saya kangen semua murid-muridku.... :(

Hari ini, beberapa group percakapannya random banget, dan berhasil mengingatkan saya untuk bersyukur dengan apa yang sudah Allah berikan, serta mengingatkan bahwa menjadi guru itu menyenangkan ^^

***
hana_tia@yahoo.com / @hmzwan



Wednesday, 12 November 2014

Asiknya Pijat Refleksi Batu

Assalamualaikum...
Seminggu nggak ngeblog rasanya nggak enak banget, kangen nulis, kangen silaturrahmi dan kangen cuap-cuap hehe. Ceritanya pas kapan hari puang dan liburan ke Batam, mbah sama adek ipar mendadak main ke Batam, jadi pas banget kumpul sama keluarga di Batam. Minggu pagi kami jalan ke Engku Putri, semacam alun-alun gitu. Disini kalau minggu pagi warga Batam tumpek blek di area Engku Putri, ada yang main futsal, basket, senam, jogging, sepedaan, jalan santai, senam pakai besi permanen, dan salah satu yang ramai dikunjungi adalah area pijat refleksi.
Dari jauh memang kelihatan asik dan enak aja, tapi pas dicoba hahaha....sakitnya tuh disini hehe. Saya baru tahu ternyata setiap beberapa meter sekali batu cantiknya berubah, ada yang bulat, ada yang tipis lonjong, udah ketebaklah ya kalau itu yang bikin sakit hehehe. Dipinggir batu-batu cantik ada tiang yang berfungsi sebagai pegangan. Saya berhasil jalan santai disini cukup dengan dua putaran saja, sedangkan mbah dua kai lipatnya hehe, jalannya cepet banget, tandanya mbah saya sehat hehe.
 
Itu si bapak enak kali pakai kaos kaki tebel,pantes jalannya cepet ^^
 Oke, pelan-pelan yaaa ^^
 Pergantian batunya, yang onjong lumayan nusuk hati, yang bulet lari juga bisa haha
Itu mbah saya,cucu lewaaatt haha
Ada yang pernah pijat refleksi batu???

***
hana_tia@yahoo.com / @hmzwan

Wednesday, 5 November 2014

MJA Tower

Jika di Shanghai terkenal dengan The Oriental Pearl Tower, Dubai dengan Burj Khalifa Tower, Malaysia dengan Petronas Twin Tower dan Macau identik dengan Macau Tower. Maka, salah satu kota yang akan menjadi kota padat di Indonesia yaitu Batam, punya tempat baru yang tak kalah menarik untuk dikunjungi. MJA Tower, Masjid Jabal Arafah Tower. Lokasinya ada di jalan imam bonjol Lubuk Baja Batam, atau tepat di sebelah kiri Nagoya Hill Mall (kalau lewat deretan bank Mandiri pusat). Awalnya saya tahu kalau menara masjid ini sudah jadi dan kabar bahagianya pengunjung bisa naik menara sampai puncak dari blognya mbk Dee an. Pulang kemarin sengaja ngelist tempat jalan-jalan baru, itupun semua info dari mbk Dee an, matur suwun mbk hehehe. Salah satunya MJA Tower, pas banget dari konsultasi dokter di awal bros langsung menuju ke Nagoya. Sudah pukul 17.00, saya kira akses naik menara dan melihat perpus sudah tutup. Tapi ternyata pas saya tanya mbak-mbak yang jaga cafe, masih buka belum jam 18.00. Yeay, here we go!!
Menara dari bawah
Sampai di parkiran langsung nyelonong ke atas atau ke masjid, cari-cari penjualan tiket di perpus tapi tidak ketemu. akhirnya turun ke cafe dan saya langsung melihat plang penjualan tiket naik menara. Tiket infaq atau tiket naik menara bisa di beli di cafe tepat berada di samping mido'ah atau tempat wudhu, murmer sekali, untuk dewasa Rp 5000 dan anak-anak Rp 2500. Nggak usah takut dan bingung karena ada guide tepat di depan lift dan di area menara. Sampai di lantai 5 lumayan sepi, mungkin karena sudah sore, hanya ada 4 remaja, saya & suami, dan satu keluarga yang sedang asik berfoto. Wow, pemandangan yang sangat indah dari ketinggian. Ada beberapa teropong dan kursi yang disediakan.
Area masjid
Mari melihat Batam dan Singapura
Pesan guide pas sebelum naik lift, kalau ingin melihat dari lantai 6 bisa naik tangga satu kali lagi. Penasaran akhirnya saya dan suami naik tangga, subhanallah indah sekali, pas banget suasanya mau maghrib. Tapi tetap waspada karena angin lumayan silir-silir dan pagarnya hanya teralis yang menurut saya kurang kokoh dan tebal, ngeri-ngeri sedap gitu kalau lihat ke bawah hehehe. Jadi, mungkin untuk dewasa tidak masalah, bagi yang membawa anak-anak jangan dulu deh, tetap waspada dan hati-hati. Setelah puas menikmati Batam dan Singapura dari ketinggian, kami turun ke bawah. Sekedar informasi, MJA Tower buka pagi sampai malam yaitu pukul 22.00.


Sunsetnya, luar biasa!!!
Gimana???tertarik berlibur ke Batam???semoga yang belum pernah ke Batam segera dapat tiket gratis ke Batam hehehe *hayooo diamini, siapa tau ada perusahaan yang mau mensponsori lewat saya #uhuk hehe*.
Selamat hari rabu, semoga bermanfaat..
***
hana_tia@yahoo.com / @hmzwan


Tuesday, 4 November 2014

Botok Lam Gereh


Setiap hari kamis, di Siak ada namanya pasar kamis. Tidak perlu berjualan di dalam pasar, tapi para pedagang sudah disiapkan lapak di depan pasar dan dijalan utama menuju pasar. Ada yang menggunakan meja untuk menggelar dagangannya, ada yang sekedar menggelar tikar saja, yang penting jualan. Pasar kamis terkenal murah dibanding dengan pasar yang ada setiap pagi, banyak hal yang bisa ditemukan di pasar kamis, salah satunya Lam atau biasanya saya menyebut Lamtoro. Atau mungkin di daerah lain menyebutnya dengan pete cina, menemukan lamtoro di pasar rasanya seneng banget, rindu tanah Jawa terobati hehe. Ibu saya biasanya dimasak botok dengan tahu tempe, sambal tomat dan sayur bening. Beda daerah beda menu, ibu mertua katanya sering membuat botok lam gereh. Dan, kali ini suami mengincar lamtoro di lapak ibu-ibu paruh tua dengan lesung pipi. Kali ini suami rindu masakan ibu, jadi masak botok lam gereh atau ikan asin, memasaknya mudah tinggal cemplungin semua bahan, masak seperti biasa tidak pakai daun dan kukusan. Markimas, mari kita masak.

BOTOK LAM GEREH
Bahan :
1 ikat lam/lamtoro
2 ikan gereh/ikan asin
2 buah tahu, potong dadu
1 buah tomat,potong dadu
2 cabe merah dan hijau iris serong
1/2 batok kelapa muda parut
Air secukupnya
2 lembar daun jeruk
2 lembar daun salam
Gula

Bumbu ulek :
6 bawang merah
4 bawang putih
3 buah kemiri
3 buah cabe rawit

Cara memasak :
Siapkan baskom, masukkan semua bahan (kecuali air) dan bumbu ulek, aduk sampai rata.
Nyalakan api, tunggu sampai mendidih karena air akan keluar dengan sendirinya. Kalaupun ingin ada kuah tambahkan air sesuai selera.
Incip terlebih dahulu, karena tidak menggunakan garam, jika sudah matang,angkat lalu hidangkan.
 
Simpel dan nggak ribet, ohya, karena ikan gereh sudah asin jadi garamnya di skip, takutnya keasinan hehe. Rasanya seperti botok pada umumnya tapi ini ada gerehnya jadi lumayan variatif dan enak. Semoga bermanfaat..
***
hana_tia@yahoo.com / @hmzwan

Monday, 3 November 2014

Jejak Sejarah di Balairung Sri [BW's Project 1]

Salah satu jejak peninggalan kerajaan Siak Sri Indrapura yang masih tertata rapi..

Lokasi : Museum Budaya dan Sejarah Siak "Balairung Sri"
Siak - Riau
Kamera : Hp Galaxi note 2
***
hana_tia@yahoo.com / @hmzwan