~Izinkan aku meramumu
dalam senja~
Meski
ku tahu dan ku tak mau tahu
Tiap
jengkal waktu kuramu setiap rasa yang jemu
Karena
ku tahu itu karena ulahmu
Adakah
secuil ramuan indah yang kau ramu untukku?
Bahkan
aroma nafas tubuhmu tak lagi mampu kukecap
Hanya sekejap kau hadir untuk kembali berlalu
Sudikah berlama di dermagaku?
Hingga sempurna ramuan yang kau buat mampu kurasa
Hanya sekejap kau hadir untuk kembali berlalu
Sudikah berlama di dermagaku?
Hingga sempurna ramuan yang kau buat mampu kurasa
Sungguh,
diantara luasnya mata memandang
Diantara
ribuan gemerlap cahaya lampu neon
Hanya
kau yang ada dalam silauan senja
Meski
kicauan burung tak pelik terus menggodaku dalam remang
Percayalah,
aku ada…hanya untukmu
Sekarang,
dan saat ini
Ditemani
secangkir kopi buatan kang japri
Aku
masih meramumu dalam senja
Dengan
romansa indah yang kita lalui bersama
Dengan
indra perasaku, meski pahit
Duhai
kau yang membuatku jatuh pada senja
Ramulah aksaramu, seindah yang kau mampu
Hingga mampu kuraba sebelum senja benar-benar berganti malam
Dan rona keemasannya berganti pekat...
Ramulah aksaramu, seindah yang kau mampu
Hingga mampu kuraba sebelum senja benar-benar berganti malam
Dan rona keemasannya berganti pekat...
(kolaborasi
antara HM Zwan dan Dewa)
Note :
Foto diambil oleh : HM Zwan
Lokasi : Depan kamar kos-kosan, Siak
Waktu : Saat senja / maghrib
~Batam.15/11/2013~