Kenali Manfaat Probiotik Bagi Bayi Kolik

Kenali Manfaat Probiotik Bagi Bayi Kolik. Gimana rasanya punya bayi lagi?emmm, sudah pasti senang sekali rasanya. Anak kedua yang ditunggu selama 7 tahun lamanya akhirnya launching juga di bulan oktober 2023. Banyak hal yang “sepertinya menjadi baru lagi” yang akan saya lakukan, seperti menggendong, menyusui hingga begadang. Satu minggu pertama, kedua, baby R baik-baik saja, sampai di minggu ke 5 tiba-tiba terjadi hal-hal yang tidak seperti biasa.

Meskipun ini anak kedua dan sudah punya pengalaman menangani anak pertama, tapi karena jarak yang jauh membuat saya kagok, panik dan bingung. Tiba-tiba saja baby R mengalami sembelit, belum BAB selama 8 hari. Udah kebayang dong paniknya saya bagaimana, hahaha. Selain itu, baby R tidurnya tidak nyenyak, baik di siang ataupun malam hari, sering mulet atau ngulet semacam menggerakkan badan dan kaki diangkat, suka ngeden lalu kentut dan sering menangis bahkan nangisnya lumayan intens seperti merasa kesakitan.

Sampai pada hari ke 10 saya yang sudah panik dan kasihan melihat baby R kesakitan, belum BAB dan suka mulet ngeden akhirnya berangkat ke rumah sakit. Setelah diperiksa oleh dokter anak dan diberi penjelasan, akhirnya saya mulai sedikit tenang. Ketika baby R dicek perutnya, Alhamdulillah nggak ada yang membahayakan. Perutnya kembung biasa, selagi bisa kentut artinya bagian ususnya tidak masalah karena tidak ada sumbatan. Setelah selesai konsultasi dan diberi penjelasan tentang resep yang akan diminumkan ke baby R. Ternyata resep yang diberikan adalah probiotik, tidak ada obat khusus. Setelah diminum pada sebelum tidur, Alhamdulillah dini hari baby R BAB. Duh,rasanya lega banget.

Mengenal Lebih Dekat dengan Kolik pada Bayi

Banyak sekali perkembangan bayi di usia beberapa minggu yang bisa kita rasakan. Tapi ada satu kondisi yang terkadang tidak kita sadari bahwa itu sangat mengganggu si kecil dan perlu penanganan. Salah satunya adalah kolik. Jadi, kolik infantil atau kolik pada bayi merupakan kondisi dimana bayi terlihat rewel,menangis terus-menerus bahkan sampai susah sekali dikendalikan.

Umumnya kolik terjadi pada bayi berusia 2 minggu sampai 4 bulan. Kondisi ini lebih sering terjadi saat sore dan malam hari sehingga anak dan orangtua mengalami kesulitan tidur. Bayi dengan kolik suka menangis lama dan berkepanjangan tanpa sebab yang jelas, seperti sedang deman, batuk ataupun pilek. Yang harus kita ketahui dan sadari sebagai orangtua dengan anak bayi, kolik ini merupakan gangguan interaksi otak dengan saluran cerna atau disebut Gut-Brain-Axis.

Menurut American Academy of Pediatrics and Systematic review yang terpublikasi, bahwa 25-28% dari bayi mengalami kolik. Atau jika dipresentasikan 1 dari 4 bayi baru lahir beresiko terkena kolik. Jadi, waspada jika bayi mengalami ciri-ciri kolik, minimal kita bisa mengantisipasinya. Karena bayi yang menangis biasanya dianggap lumrah, bisa jadi menangis karena merasa tidak nyaman gara-gara popok yang sudah penuh, lapar atau ada hal lain. Padahal menangis yang tidak diketahui sebabnya bisa bertanda adanya kolik.

Bayi yang mengalami kolik berkepanjangan tidak didagnosa, diterapi dan dibiarkan saja, akan memiliki dampak jangka panjangnya seperti beresiko lebih tinggi terkena ADHD atau kesulitan berkonsentrasi, nyeri pada perut, dermatitis atopik, alergi rhinitis dan asma. Dalam dunia kesehatan disebut juga dengan Gut Brain Axis. Yaitu hubungan dua arah antara saluran pencernaan (gut) degan otak manusia (brain).

Untuk penyebab kolik sendiri, salah satunya adalah ketidakseimbangan mikrobiota saluran cerna, dimana bayi penderita kolik memiliki jumlah bakteri baik yang lebih rendah dan bakteri jahat yang lebih tinggi dibandingkan bayi sehat.

Manfaat Probiotik Bagi Bayi Kolik

Salah satu manfaat probiotik adalah untuk melancarkan pencernaan. Ketidakseimbangan mikrobiota saluran cerna menjadi salah satu penyebabnya, dimana bayi penderita kolik memiliki jumlah probiotik Lactobacillus atau bakteri baik yang lebih rendah dan bakteri jahat yang lebih tinggi dibandingkan bayi sehat. Selain itu, kolik pada bayi juga bisa terjadi karena adanya masalah pada gerakan usus bayi, akibatnya perut akan terasa kembung karena adanya gas dan juga sembelit. Ini seringkali dialami oleh bayi kolik, biasanya bayi akan sering mengangkat kedua kakinya ke perut dengan perubahan drastis wajah yang memerah dan merasa kesakitan.

Fyi, selain bakteri jahat/bakteri patogen yang dapat menimbulkan masalah pada tubuh, seperti menyebabkan kerusakan pada usus, menghasilkan toxin/zat beracun yang menyebabkan sakit atau gangguan pada saluran cerna. Juga terdapat bakteri baik/probiotik yang dapat memberikan manfaat bagi tubuh, untuk meningkatkan sistem imun, melawan toxin/zat beracun, serta membantu proses pencernaan. Saat kondisi dimana terjadi ketidakseimbangan antara bakteri baik dan bakteri jahat atau dikenal dengan istilah dysbiosis, maka hal ini menjadi penyebab utama kolik pada bayi. Bakteri baik, memiliki peranan penting yang dibutuhkan untuk segala usia mulai dari bayi, anak, dewasa, lansia bahkan ibu hamil. Di Indonesia, bakteri baik atau yang juga dikenal sebagai probiotik masuk kedalam kategori suplemen kesehatan. Makannya, saat anak pertama saya beberapa kali mengalami sakit perut, sama dokter selalu diberi probiotik. Ternyata manfaatnya sangat baik untuk pencernaan anak khususnya.

Interlac, Solusi Probiotik untuk Bayi Kolik

Setelah mendapatkan pengalaman yang sangat berharga di minggu ketiga membersamai adek bayi. Saya baru tersadar, ternyata keberadaan probiotik bagi bayi khususnya sangatlah penting. Menurut WHO, manfaat probiotik sama sekali berbeda antara satu jenis, atau bahasa ilmiahnya strain, dengan strain lainnya.

Maka dari itu, manfaat dari 1 strain probiotik tidak boleh disamaratakan dengan strain probiotik lainnya. Misalnya sama-sama lactobacillus, yang 1 lactobacillus acidophilus dan 1 lagi lactobacillus reuteri. Walaupun sama-sama lactobacillus, tapi kedua probiotik ini punya manfaat, dosis dan keamanan yang sama sekali berbeda.

Salah satu probiotik yang banyak sekali direkomendasikan dan sudah sering digunakan oleh teman-teman saya adalah Interlac. INTERLAC® merupakan suplemen probiotik hasil kerjasama PT. Interbat dengan BioGaia yang dikenal sebagai World Leader in Probiotics, salah satu perusahaan probiotik terbesar di Dunia. Produk probiotik Interlac mengandung lactobacillus reuteri yang merupakan satu-satunya probiotik yang memiliki uji klinis sebagai terapi dan pencegahan kolik. Sampai Desember 2022, strain Lactobacillus reuteri yang digunakan INTERLAC® sudah didukung 258 uji klinis pada lebih dari 21.000 partisipan, dan merupakan strain probiotik berpaten dengan uji klinis terbanyak di dunia.

Lactobacillus reuteri di INTERLAC® sudah teruji klinis untuk bayi baru lahir. Selain itu, dengan konsumsi INTERLAC® maka akan membantu ibu megASIhi lebih lama. Karena ketika bayi kolik dan ibu stres maka efeknya ASI akan seret dan keluar sedikit, beda halnya jika bayi kolik mendapatkan terapi. Kualitas tidurnya akan membaik, ibu bahagia, otomatis ASI lancar dan bayi bisa menyusu lebih lama. Jadi, INTERLAC® adalah solusi yang efektif, aman dan teruji klinis untuk kita & keluarga.

INTERLAC® dengan kandungan Lactobacillus reuteri DSM 17938 adalah satu-satunya solusi yang teruji klinis dan direkomendasi sebagai terapi dan pencegahan kolik dengan efikasi dan keamanan yang terbukti. Dari hasil studynya, Interlac dapat menurunkan waktu menangis pada bayi hingga 74% setelah 1 minggu pemakaian bahkan hasilnya sudah nampak dari mulai 1 hari pemakaian, dan tingkat keberhasilan penurunan durasi menangis bayi yang diterapi dengan Interlac itu 95%. Produk INTERLAC® tersedia dalam beberapa varian, mulai dari drops, sachet, tablet kunyah hingga tablet hisap.

Untuk pencegahan kolik, penggunaan INTERLAC® selama 3 bulan pertama masa kelahiran terbukti efektif dan aman. Interlac juga dapat meningkatkan jumlah bakteri baik dan mengurangi bakteri jahat/patogen di saluran cerna, sehingga dapat mengurangi jumlah bakteri E.Coli yang membahayakan. Banyaknya gas yang ada di perut bayi kolik juga sangat mengganggu, Interlac juga dapat mengurangi gas dan meningkatkan pola gerakan usus.

Varian produk INTERLAC® yang cocok untuk bayi baru lahir hingga usia 2 tahun adalah Interlac Drops, probiotik pertama dengan sediaan oral drops di Indonesia. Yang berbeda dengan probiotik lainnya formulasi Interlac Drops sama sekali tidak mengandung laktosa sehingga aman untuk bayi yang intoleransi laktosa. Cara penggunaan Interlac sangat mudah, kocok terlebih dahulu. Gunakan 5 tetes 1x perhari. Dapat digunakan setiap hari, dan satu botol kurang lebih habis dalam 25 hari jika rutin dikonsumsi.

Golden periode of intervention merupakan momen yang sangat istimewa bagi anak, dimana dimulai dari 1000 hari pertama kehidupan yang sangat menentukan kesehatan dan perkembangan otak anak di masa yang akan datang. Maka dari itu, INTERLAC® sangat mendukung terbentuknya generasi emas ini. Tidak hanya nutrisi saja yang diperhatikan tapi suplementasi baiknya juga sangat berperan penting.

Beli Produk INTERLAC® Dimana?

Produk INTERLAC® bisa kita dapatkan dan beli tanpa resep Dokter, bisa dibeli secara offline baik di baby shop, apotek, maupun modern outlet (guardian, watsons, boots, supermarket, dll) serta online di Interbat Official Shop e-commerce kesayangan.

Teman-teman ada yang pernah punya pengalaman bayi kolik? Ayo dong, sharing…