Monday, 26 August 2013

Antara Salon Lokal dan Thailand,Pilih yang Mana?

Informasi saat ini yang sedang menjadi trending topic adalah Komunitas ASEAN 2015, dimana AEC ASEAN Economic Community menjadi satu dari tiga bagian pembangunan komunitas di ASEAN. Dimana di tahun 2015 nanti ada pergerakan bebas Sumber Daya Manusia di segala bidang berbekal kemampuan yang dimiliki. Oleh sebab itu kita sebagai warga Negara Indonesia harus mempersiapkan diri untuk itu, Bagaimana tidak, dengan terbukanya pasar bebas ASEAN akan banyak masyarakat luar yang lalu lalang memanfaatkan moment ini.
Dunia bisnis sudah merajalela di Indonesia, salah satunya yang berkaitan dengan perawatan tubuh mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki semua tersedia. Dan itu bisa didapatkan di salon-salon yang banyak kita temukan dimana-mana, saat ini banyak sekali salon yang berdiri di berbagai daerah mulai salon lokal sampai Internasional, dan salah satunya adalah salon Thailand. Kita tahu bahwa sekarang sudah banyak sekali yang membuka salon Thailand di Indonesia, bahkan sudah banyak berdiri di berbagai daerah dan kota-kota besar. Tapi, akankah salon-salon Thailand bisa menggeser salon-salon lokal yang ada di Indonesia dimana mereka sudah memiliki sertifikat Internasionl?.

 Pada dasarnya Negara kita kaya akan bahan-bahan alami, sejak jaman dahulu nenek moyang kita sudah mengenal yang namanya perawatan tubuh. Dimana semua bahan-bahannya asli dari Indonesia dan mereka membuatnya sendiri sebagai perawatan untuk tubuh mereka, misalnya saja yang masih bertahan sampai sekarang adalah bedak beras. Bukan hanya itu, salon-salon lokal yang berdiri dan dengan bangganya meracik bahan-bahannya sendiri, mulai dari beras, akar-akar, hingga tanaman obat. Dan itupun sebenarnya sudah banyak diperjualbelikan di pasaran hanya saja kelemahan dari kita adalah lebih menyukai hal-hal yang berembel-embel luar negeri. Mulai dari makanan, minuman, kosmetik, salon, hingga potong rambutpun kalau bisa di salon yang bermerek luar negeri, ajaib bukan?.   

Tidak mudah memang mempopulerkan salon lokal ke ranah Internasional, padahal kita tahu benar bahwa salon lokal pun tidak kalah hebatnya dengan salon Thailand, bahan-bahannya hampir sama terbuat dari bahan-bahan alami atau bahkan jika ditelusuri lebih dalam lagi akan banyak produk-produk yang jauh lebih banyak dari yang kita ketahui. Dan lagi-lagi kelemahannya terletak pada kita selaku warga Indonesia, mudah sekali terbius dengan hal-hal yang berembel-embel luar negeri. Tetapi ini menjadi tugas utama pengusaha salon lokal bagaimana menjadikan salon lokal dikenal dunia, mungkin perlahan bisa memberikan pelatihan-pelatihan kepada karyawan misalnya, tentang teknik memijat, teknik refleksi, dan teknik-teknik yang lain-lain. Bisa juga dengan menggabungkan teknik tradisional dari berbagai daerah di Indonesia, misalnya Jawa dan Bali, atau bisa juga dengan cara promosi yang intensif dan luas, misalnya bekerjasama dengan Komunitas ASEAN Blogger. Tentunya bekerjasama dengan Pemerintah dengan harapan salon lokal mampu melestarikan tradisi nenek moyang menjadi salah satu destinasi salon terunik dan tertradisional di dunia. Dengan begitu, maka kita akan lebih siap lagi untuk menyongsong pasar bebas ASEAN 2015 karena mau tidak mau Pengusaha salon lokal akan memberikan bekal skill yang lebih lagi kepada karyawannya. Sehingga salon lokal akan setara dan tidak akan tergeser dengan salon-salon Internasional.


8 comments:

  1. Buat saya, belum terlalu berpengaruh karena jaraaaaang banget ke salon hehehe.... Paling-paling potong rambut :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. sama mbak, malah gak pernah ke salon.... hehehehe

      Delete
  2. Kita lihat saja apakah setelah 2015 nanti, pelayanan salon kita lebih bagus dari Salon Thai :D

    ReplyDelete
  3. wah, saya juga jarang banget deh ke Salon...

    ReplyDelete
  4. enak banget ya diurut kek gambar itu *edisi pegel pembantu mudik

    ReplyDelete
  5. mbak, salon thailand di indonesia misalnya apa? saya kudet banget soal dunia kecantikan hehe

    ReplyDelete
  6. sukses ya mbak untuk tantangan lombanya
    jadi pingin kesalon untuk pijat

    ReplyDelete